REKOMENDASI TRADER by : Andre Mahardika

REKOMENDASI TRADER by : Andre Mahardika

IHSG:
Secara teknikal IHSG masih akan mengalami koreksi tipis hari ini di kisaran harga 3390 - 3407..
namun untuk akumulasi BUY lagi dapat di lakukan pada sesi 1.. ambil saham2x pertambangan karena masih cukup murah saat ini..















INCO:
Inco secara teknikal masih akan mengalami kenaikan di harga 5800 -6000.. hold saham INCO walaupun hari ini saham inco prediksi akan mengalami koreksi tipis di 5000 - 5050..














====================================

Technical Analyst Comment ( from FS )

 Kami tidak terlalu optimis melihat Pergerakan IHSG kemarin. Namun demikian, berdasarkan pengalaman, kami tetap
harus mempertimbangkan pola Candlestick Bearish Continuation “Three Black Crows” yang tidak pada tempatnya
biasanya merupakan pertanda Bullish Reversal walau dalam jangka pendek. Oleh karena itu, kami memperkirakan IHSG
akan tetap bergerak mixed dengan kecenderungan menguat dengan range 3400 - 3453.
 Saham Blue Chips yang masih boleh di beli : AKRA, ANTM, BNGA, BUMI
 Saham Blue Chips yang disarankan untuk siap dijual : CPIN, DOID

Top Buy Recommendation
BUMI (2650) - Speculative Buy , Stop Loss : 2575 , Target Price : 2900

BUMI (2650) – Speculative BUY
Stop Loss : 2575, Target Price : 2900
BUMI menyentuh level Support atau Up Trendline yang kami prediksi dengan
menggunakan metode Projection Channel. Stochastic Oscillator memasuki area
Oversold sehingga BUMI sudah berpeluang untuk Rebound dari Support ini. Expert Says
: Investor dapat mengambil Aksi Beli dengan target harga di 2900.

========================================================

What Move the market? ( from FS )

Market Mixed, High Demand on Commodities

NEWS HIGHLIGHTS

TB Bukit Asam : Incar Laba Rp 3 Triliun

Aneka Tambang : Kucuri ICA US$ 140.5 Juta

Garuda Inonesia : Underwritter Serap Saham

TECHNICAL HIGHLIGHTS

BBTN (1380) - Buy

DOID (1320) - Trading Buy

What Move the Market?

Market Mixed, High Demand On Commodities

Pernyataan Gubernur The Fed Ben Bernanke tentang angka pengangguran Amerika yang masih mengkhawatirkan telah memicu keraguan investor akan pemulihan ekonomi sehingga bursa Amerika ditutup mixed pada hari Rabu. Namun ekpektasi laba pada perusahaan yang mengalami kenaikan masih mampu mengimbangi sentimen negatif tersebut sehingga Dow masih bisa ditutup menguat tipis 0,05%. Kami melihat bahwa keraguan investor tersebut hanya bersifat sementara dan masih optimis memandang pemulihan ekonomi global yang akan terjadi tahun ini.

Harga minyak saat ini juga sudah mulai terkoreksi di bawah $ 87 per barel. Koreksi pada harga minyak ini lebih diakibatkan oleh peningkatan jumlah persediaan minyak mentah yang melampaui prediksi para analis. Jadi untuk jangka menengah dan panjang, harga minyak masih akan terus mengalami kenaikan dipicu oleh peningkatan permintaan energi bahan bakar dunia yang tidak seimbang dengan peningkatan supply. Terganggunya jalur distribusi minyak di Terusan Suez akibat kerusuhan Mesir yang sempat menjadi perhatian tidak akan terbukti.

Kami memprediksi market masih akan mengalami fase konsolidasi hari ini setelah mengalami koreksi yang cukup dalam. Untuk saham pilihan hari ini kami sangat merekomendasikan buy untuk saham ANTM seiring dengan rencana perusahaan untuk meningkatkan jumlah produksi emas pada tahun 2011 yang kami pandang sangat positif dan berpotensi meningkatkan laba perusahaan. Para analis sudah memperkirakan harga emas kemungkinan akan menembus $1.500 per troy ounce tahun ini. Investor akan memilih emas sebagai salah satu instrument investasi tahun ini mengingat laju inflasi yang sudah mulai meningkat sehingga meningkatkan permintaan emas. Tambang ANTM yang lebih terdiversifikasi dibanding perusahaan pertambangan lain menjadi salah satu alasan bagi kami untuk merekomendasikan saham Antam. Kami menargetkan saham ANTM pada harga 2.700 sehingga masih mempunya potensi upside sekitar 21% dari harga penutupan kemarin di 2.225.

TB Bukit Asam (PTBA, 19.900)

Incar Laba Rp 3 Triliun

PT Tambang Batubara Bukit Asam menargetkan laba bersih 2011 naik 50% menjadi Rp 3 triliun, dibandingkan estimasi 2010 sebesar Rp 2 triliun. Lonjakan laba diprediksi akan ditopang oleh kenaikan permintaan dan harga jual batubara selama 2011. Optimeisme ini didorong akibat telah rampungnya pembangunan PLTU di beberapa Negara yang akan meningkatkan permintaan dan pasokan ke wilayah tersebut tersendat akibat banjir di Australia. Perseroan menargetkan penjualan naik 30% menjadi 16.9 juta ton. -Investor Daily

Aneka Tambang (ANTM, 2225)

Kucuri ICA US$ 140.5 Juta

PT Aneka Tambang memberikan pinjaman kepada PT Indonesia Chemical Alumina sebesar US$ 140.5 juta dengan bunga 3.5% per tahun dan akan jatuh tempo pada 30 Juni 2011. Dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan proyek chemical grade alumina Tayan yang dapat meningkatkan nilai cadangan bauksit Antam. –Investor Daily

Garuda Indonesia (Not Listed)

Underwritter Serap Saham

Underwriter IPO PT Garuda Indonesia kemungkinan harus menyerap saham yang tidak terjual ke investor senilai Rp 1.5-2.3 triliun. Pasalnya, serapan investor asing meleset dari target porsi 20% menjadi hanya 1.9% dari total saham yang ditawarkan, Ketiga underwriter, Bahana, Mandiri dan Danareksa telah menyatakan kesanggupan untuk menyerap sisa saham yang tidak terjual. Menurut porsi full commitment yang telah ada, masing-masing underwriter sanggup menyerap 1.74 miliar saham dengan nilai 1.31 triliun. –Bisnis