Solusi Saham

SELAMAT DATANG DI SOLUSISAHAM SANGAT SENANG JIKA DAPAT MEMBANTU ANDA , SEMUA YANG DATANG SEBAGAI TAMU AKAN TINGGAL SELAYAKNYA SAUDARA

ARTIKEL

Tuesday 30 June 2009

REKMENDASI TRADER

REKOMENDASI TRADER
Masih BUY MIRA di 570..
target 630.

BUY AKRA 820
target harga akan menuju ke level 1000 apabila berhasil menembus harga 890

Title : MEDC (Rp 3.025) - BUY

Sentimen penguatan harga minyak akan membantu MEDC meneruskan trend bullish
jangka pendeknya yang sempat gagal. Kembali masuk bullish trend jika berhasil
menembus level 3150. Target resistance berikutnya di 3400 dan 3600.

RUMOR PASAR

Rumor

RUMOR PASAR INVESTOR DAILY 30 Juni 2009

SAHAM PT Asuransi Multi Arthaguna Tbk (AMAG) sedang diakumulasi oleh sejumlah broker.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

ANALISA iHSG

Analisa

Cermati HEXA, MYOR, SAFE, ANTM, CMNP, MEDC

Harga sejumlah emiten Bursa Efek Indonesia hari ini setidaknya akant erpengaruh kondisi keuangan perusahaan, aksi korporasi maupun berita-berita seputar perseroan seperti HEXA, MYOR, SAFE, ANTM, BRNA, CMNP, PLIN dan MEDC.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Investor Cermati Saham Perbankan dan Properti

IHSG mencoba untuk bertahan pada nilai support 2.020 seiring dengan penantian akan nilai inflasi domestik, yang sedianya akan diumumkan oleh BPS besok.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

BERITA GLOBAL

Berita

Kepercayaan Angkat Indeks Wall Street

Kepercayaan sejumlah investor di Bursa Wall Street kembali pulih oleh kenaikan harga minyak yang melonjak ke level USD71 per barel, pada perdagangan Senin (29/6/2009) waktu setempat.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Wall Street Didorong si 'Energi'

Saham-saham di Wall Street kembali menguat berkat dorongan saham sektor energi, setelah harga minyak mentah dunia melonjak hingga US$ 71 per barel.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

KARK Raih Total Kontrak US$ 425 Juta

PT Dayaindo Resources Tbk (KARK) hingga Mei 2009 meraih total kontrak penjualan batubara senilai US$ 425,04 juta dengan volume sekitar 9,16 juta metrik ton (MT).

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

ATPK Jajaki Investor Strategis

PT ATPK Resources Tbk (ATPK) menjajaki investor strategis untuk pengembangan tambang batubara. Perseroan membutuhkan modal kerja minimal Rp 100 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

GJTL Ubah Jatuh Tempo Kupon, Restrukturisasi Obligasi Disepakati

Manajemen PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) akhirnya menyepakati tawaran pemegang obligasi terkait restrukturisasi utang obligasi perseroan senilai Rp 675 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

Cina Tambah Cadangan, Minyak Terdongkrak

Harga minyak mengalami kenaikan usai Cina menyatakan akan meningkatkan cadangan minyaknya. Sentimen juga datang dari aksi militan Nigeria yang menutup pengeboran minyak lepas pantai milik Royal Dutch Shell PLC.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Jika Tembus 1.960, BUMI Menuju 2.000

Saham PT Bumi Resources (BUMI), Selasa (30/6) diprediksi melanjutkan penguatan seiring positifnya bursa Eropa dan Amerika serta terdongkraknya harga-harga komoditas. Rekomendasi untuk BUMI adalah trading buy.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Hore! Wall Street Positif

Kepercayaan investor kembali tumbuh oleh kenaikan harga minyak, sehingga mendongkrak indeks pada hari terakhir kuartal II 2009.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Spekulasi Stok Kedelai Pukul Harga CPO

Nilai kontrak berjangka minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di bursa Malaysia anjlok menyusul spekulasi harga kedelai, pesaing terdekat komoditas itu sebagai bahan pembuatan biofuel, akan melemah akibat kekhawatiran banjirnya pasokan.

Menanti Aksi Dirut Baru LSIP

Sebagai perusahaan perkebunan berusia seabad, PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (Lonsum) memiliki kekuatan riset dibandingkan dengan pesaing. Namun, lahan yang terpencar hingga kini menjadi kendala pengembangan bisnis perseroan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.


Berita

Lolos Tender Prakualifikasi BWA, ISAT Belum Tentukan Zona

PT Indosat Tbk. patut bergembira karena sudah lolos tahap prakualifikasi lelang broadband wireless access (BWA). Tapi, Indosat belum bisa segera menentukan zona sasarannya. "Kami masih harus menunggu keputusan dari grup," ujar Suharso W. Sulistyo Grup Head Value Added Services Indosat kemarin (29/6).

HEXA Incar Pendapatan Rp 1,89 Triliun

PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) menargetkan pendapatan US$ 189,43 juta atau setara Rp 1,89 triliun dalam setahun ke depan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

BNBR Angkat 2 Direktur Baru

RUPS PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang akan digelar hari ini kabarnya akan mengangkat Wakil Komisaris Utama BNBR Bobby Gafur Sulistyo Umar dan Direktur Keuangan PT Bakrie Indo Infrastrukture Eddy Soeparno masuk jajaran direksi perseroan.

Cermati Saham AMAG

Allianz Suisse rencananya akan membeli saham PT Asuransi Multi Arthaguna Tbk (AMAG) lewat pasar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Rupiah Menguat Perlahan Saja

Perlahan tapi pasti, nilai tukar rupiah kembali menguat. Investor cenderung menunggu hingga keluarnya data inflasi pada 1 Juli besok.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Saham LMAS Berpotensi Menuju Rp100

PT Limas Centric Indonesia Tbk (LMAS) berpotensi menuju level Rp90-100 per saham dalam jangka pendek.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Obligasi FREN Direstrukturisasi

Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) PT Mobile Teolecom Tbk (FREN) akhirnya menyetujui restrukturisasi surat utang Rp675 miliar yang disepakati tadi malam.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Koreksi Bayangi Rupiah, BI Siaga

Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa (30/6) diperkirakan masih melanjutkan pelemahan. Namun kontrol Bank Indonesia (BI) akan menahan koreksi rupiah lebih lanjut.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Cessie Rp 546 Miliar Dieksekusi, CAR BNLI 13%

Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan telah mengeksekusi cessie skandal Bank Bali (sekarang Bank Permata) sebesar Rp 546 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Si Emas Hitam Lompat ke USD71

Harga minyak kembali menguat ke level USD71 per barel, pada perdagangan Senin (29/6/2009) waktu setempat, usai China menyatakan akan meningkatkan cadangan minyaknya. Sentimen lainnya juga datang dari aksi militan Nigeria yang menutup pengeboran minyak lepas pantai milik Royal Dutch Shell PLC.

Eksekusi Dana Cessie BNLI Alot

Eksekusi keputusan Mahkamah Agung atas kasus pengalihan tagihan (cessie) Bank Bali di rekening penampung (escrow account) PT Bank Permata Tbk berjalan alot. Proses eksekusi berjalan hingga tujuh jam.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Rupiah Dibuka Menguat 40 Poin

Rupiah pagi ini dibuka menguat 40 poin terhadap dolar AS pada level Rp10.180 menyusul prediksi Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa inflasi bulan Juni pada kisaran 0,1% hingga 0,5%.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Harga Minyak Naik di Atas US$ 71, Dow Jones Sumringah

Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS) mulai bangkit. Bahkan kenaikan yang dialami Standard & Poor’s 500 Index pada kemarin malam merupakan reli yang terbaik pada kuartal ini sejak 1998. Hal ini dipicu oleh naiknya harga minyak dunia yang secara otomatis mendongkrak saham-saham energi. Faktor lainnya yakni adanya spekulasi kalau resesi global bakal segera berakhir.

MEDC Beli Dua Perusahaan Tambang Afiliasi Senilai US$ 886.013

Akhir pekan lalu, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menandatangani perjanjian jual beli saham PT Duta Tambang Sumber Alam dan PT Duta Tambang Rekayasa, dengan PT Medco Mining. MEDC akan membeli kedua perusahaan tambang itu senilai US$ 886.013.

PANR Anggarkan Capex Maksimal Rp 80 Miliar

Tahun ini, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) maksimal Rp 80 miliar. "Dana itu bersumber dari internal 40% dan eksternal 60%," kata Sekretaris Perusahaan PANR Bondan Nurdiyanto, kemarin.

S&P 500 Teruskan Penguatan Terbaik Sejak 1998

Saham AS menguat meneruskan reli terbaik kuartalan pada indeks Standard & Poor’s 500 sejak 1998, karena kenaikan harga minyak mentah mengangkat saham dan spekulasi berkembang bahwa resesi tengah mereda.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Pemodal Cenderung Wait and See

Pemodal pada perdagangan hari ini diperkirakan memilih menunggu dan mencermati (wait and see) arah dan kecenderungan data inflasi, sebelum menetapkan keputusan transaksi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

ETWA Mengincar Kebun Sawit Seluas 14.000 Hektare

PT Eterindo Wahanatama Tbk (ETWA) sedang mengincar 14.000 hektare (ha) lahan kebun kelapa sawit di Kalimantan Tengah. Untuk mengakuisisi lahan ini, ETWA harus menyediakan dana sebanyak US$ 70 juta atau sekitar Rp 700 miliar.

HEXA Bakal Bagi-Bagi Dividen Plus Interim

Beruntunglah pemegang saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA). Distributor alat berat bermerek Hitachi ini akan membagikan dividen sebesar 35% dari laba bersih 2008 dan dividen interim sebanyak 31,1% dari laba bersih kuartal pertama 2009.

Monday 29 June 2009

ANALISA IHSG

Ekspektasi Bunga Akan Katrol Bursa

Banyak analis yang menebak, Jumat nanti (3/7), Bank Sentral akan memangkas lagi BI Rate paling tidak 0,25% menjadi 6,75%.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

IHSG: Investor Cermati Hasil Pilpres

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (29/6) diperkirakan masih bergerak sideways. Saham BUMI dan BRPT disarankan untuk trading. Sedangkan untuk jangka menengah bisa ambil saham perbankan seperti BBRI dan BDMN.

Awas, Investor Saham Jangan Serakah

Setelah bergerak anomali pada perdagangan akhir pekan lalu, kini indeks terancam longsor kembali. Soalnya, kemarin indeks Dow Jones mencatatkan penurunan. Investor pun disarankan jangan serakah, buang saham setelah ada keuntungan.

IHSG Siaga Menanti Inflasi

IHSG diprediksi bergerak terbatas menunggu data inflasi yang akan diumumkan BPS pada Rabu, 1 Juli 2009. Gerak IHSG mulai terbatas, dengan fokus masih pada saham komoditas.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Investor Cermati Data Ekonomi dan Pilpres

IHSG pada akhir pekan terkoreksi tipis dan berlawanan arah dengan regional. Dibandingkan dengan pekan sebelumnya, IHSG pada pekan lalu rebound 2,5% dan bertahan di level 2.000-an.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

BERITA gLOBAL

Berita

Saham SMMA Masuk UMA

Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukan saham dan waran PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) ke dalam daftar unusual market activity (UMA) atau bergerak di luar kebiasaan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Saham BUMI Sepekan Jumpalitan

Setelah sepekan ini berjumpalitan, saham PT Bumi Resources (BUMI) akhirnya ditutup turun di bawah level 1.900 dan membukukan pelemahan sebesar 3,1%. Investor merealisasikan keuntungan setelah sebelumnya mengantisipasi hasil RUPS.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

BEI Akan Monitor Saham BCA

PT Bursa Efek Indonesia menunggu konfirmasi dari manajemen PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terkait penjualan saham BCA oleh Faralon sebesar Rp3,5 triliun. Pasalnya, pihak BEI belum dengar adanya transaksi tersebut.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

BUMI Raih 4 Penghargaan Pada 29 Juni 2009

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) meraih 4 penghargaan sekaligus pada 29 Juni 2009 mendatang.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Wah! BBCA Raih 'Wealth Creator Award'

PT Bank Central Asia Tbk menerima penghargaan sebagai Perusahaan Wealth Creator untuk Pemegang Saham dalam acara malam penganugerahan 'SWA100 Wealth Creator Award'.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Faralon Jual Saham, BBCA Masih Sehat

Penjualan saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) oleh Farindo Investment Indonesia kemungkinan bukan karena alasan perusahaan BBCA yang jelek. Pasalnya BBCA masih sehat, bahkan target price-nya di Rp4.500 masih bisa tercapai pada tahun 2009 ini.

BUMI: Kontribusi Fajar Bumi Sangat Kecil

Berkuranganya kepemilikan Bumi Resources Tbk (BUMI) di Fajar Bumi Saksi (FBS) sama sekali tidak mempengaruhi kinerja keuangan perseroan ke depan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Penjualan MAPI Naik 22%

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) mencatatkan kenaikan penjualan pada kuartal I-2009 sebesar22%.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

KEKAYAAN PT DJARUM DI BBCA RP 41 TRILIUN, Farallon Hengkang dari BBCA

Farallon Capital Management Lld hengkang dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) setelah menjual sisa 3,99% kepemilikan sahamnya di bank tersebut. Farallon melego pada harga Rp 3.425 per saham atau terdiskon 10% dari harga penutupan Kamis (25/6).

Nilai Akuisisi Fajar BUMI Turun Menjadi Rp 1,4 T

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menurunkan persentase dan harga akuisisi saham PT Fajar Bumi Sakti dari 76,9% menjadi 50% dengan nilai Rp 1,4 triliun. Pembaharuan kesepakatan jual dan beli (sale and purchase agreement /SPA) ditargetkan rampung pekan depan.

GPRA Siapkan 5 Proyek Baru

Gapuraprima Group menyiapkan lima proyek baru berupa apartemen dan perkantoran dalam 5 tahun ke depan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

IMAS Incar 21% Pasar Otomotif

PT Indomobil Sukses International Tbk berambisi dapat mengantongi 21% pasar mobil nasional pada tahun ini dengan menargetkan penjualan 84.000 mobil.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Saatnya Memburu Emas Hitam (lagi)

Akhir pekan lalu harga minyak mentah dunia kembali di atas US$70 per barel, atau tepatnya US$70,74 per barel, setelah sempat menyentuh level US$73 per barel 2 pekan lalu. Ini merupakan pencapaian tertinggi dalam 9 bulan terakhir ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Awas, Profit Taking Warnai Perdagangan Besok

Aksi aksi ambil untung (profit taking) akan menyertai perdagangan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) awal pekan depan. Meskipun, nilai transaksi yang terus meningkat diprediksi menjadi katalis penguatan kembali.

SMGR Kaji Tambah Pabrik di Sumbar

PT Semen Gresik Tbk (SMGR) sedang mengkaji pembangunan pabrik di Sumatera Barat untuk menghadapi peningkatan konsumsi semen domestik yang diprediksi akan naik pada 2011 mendatang.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

BYAN Dapat Penilaian Wajar

Perusahaan batu bara PT Bayan Resources Tbk (BYAN) memperoleh penilaian wajar atas transaksi afiliasi anak usahanya, PT Muji Lines, dalam rencana perseroan memberikan jaminan tambahan USD300 juta yang berasal dari tiga bank asing. Penilaian tersebut dilakukan oleh PT Ujatek Baru sebagai tim penilai transaksi perseroan.

Penjualan MAPI Melonjak 22%

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) mencatatkan peningkatan penjualan selama kuartal I-2009 mencapai 22 persen.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Manfaatkan Demand, BUMI Genjot Penjualan

Di tengah ekonomi dunia yang perlahan menuju pemulihan, PT Bumi Resources (BUMI) terus menargetkan peningkatan volume penjualan batubara. Hingga akhir 2009 diprediksi produksinya naik 1-2 juta ton dari target penjualan 59 hingga 60 juta ton.

Saham SMMA Masuk UMA

Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukan saham dan waran PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) ke dalam daftar unusual market activity (UMA) atau bergerak di luar kebiasaan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Saham BUMI Sepekan Jumpalitan

Setelah sepekan ini berjumpalitan, saham PT Bumi Resources (BUMI) akhirnya ditutup turun di bawah level 1.900 dan membukukan pelemahan sebesar 3,1%. Investor merealisasikan keuntungan setelah sebelumnya mengantisipasi hasil RUPS.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com


Hindari Insider Trading

Meraih untung sebesar-besarnya adalah satu tujuan investasi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com.

JPFA dan MAP Teken Kesepakatan Merger

Produsen pakan ternak PT Japfa Comfeed Indonesia (JPFA) dan PT Multi Agro Persada (MAP) telah menandatangani kesepakatan atau letter of intent (LoI) rencana penggabungan usaha kedua perusahaan pada Kamis (25/6).

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

2010, SMRA Bangun Kota Mandiri

Summarecon sudah menyediakan anggaran sekitar Rp 250 miliar untuk memulai pembangunan tahap pertama.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

Miranda Goeltom: Masih Ada Ruang untuk Pemangkasan Suku Bunga

Ia juga menghitung inflasi sepertinya bakal anjlok ke level yang cukup rendah dari prediksi bank sentral pada akhir tahun ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

Hot Money Gerojoki Pasar Saham Indonesia

Dana asing yang masuk ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (26/6) saja mencapai US$ 33,4 juta atau sekitar Rp 334 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

BUMI Bakal Susutkan Harga Akuisisi Saham Fajar Bumi

BUMI menargetkan, Senin (29/6) ini, negosiasi dengan Ancara Properties, pemilik lama Fajar Bumi, bisa tuntas.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online.

ZBRA Tunda Masuk Dry Port

Rencana PT Zebra Nusantara Tbk untuk masuk ke segmen dry port hingga kini belum direalisasikan, kendati hal itu telah digagas sejak beberapa waktu lalu.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

AMFG Bagi Dividen 7,6%

PT Asahimas Flat Glass Tbk membagikan dividen sebesar Rp17,36 miliar atau setara Rp40 per saham.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

BNBR Kaji Lepas Saham Anak Usaha

PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) mengkaji pelepasan saham beberapa anak usaha yang bergerak di sektor industri logam yang tergabung dalam Grup Bakrie Metal.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Friday 26 June 2009

REKOMENDASI TRADER

BUY SULI ( 560 -570 )
secara teknikal akan rebound ke target pertama di 630 ( naik 7 % )
target ke dua apa bila tembus di 640 maka suli akan melanjutkan ke 700.

BUY MIRA ( 560 - 570 )
secara teknikal saham ini masih akan rebound ke 620.
dan akan melanjutkan ke target ke dua apabila menembus 630 dan akan melanjutkan ke harga 690

Hati- Hati BUMI bisa terkoreksi saat di harga 1970..
SELL dulu untuk keamanan profit..

UNTUK SENIN tgl 29 juni..
SIAP2 BUY TINS saat dia terkoreksi di harga terendah dan sell hari selasa.

RUMOR SAHAM

Rumor

BUMI Batasi Sebarkan Agenda RUPS?

Sebagian besar investor ritel pemegang saham PT Bumi Resources (BUMI) belum mendapatkan bahan RUPS maupun formulir surat kuasa hingga Kamis (25/6) malam menjelang digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

ANALISA IHSG

Analisa

IHSG Punya Sinyal Menguat, Tapi Lemah

Sinyal-sinyal penguatan IHSG belum sirna, dengan dukungan penguatan di Wall Street dan bursa-bursa regional. Namun penguatan IHSG bakal rentan diterpa angin profit taking.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Akhir Pekan, Profit Taking Dulu!

Jumat (16/6) akhir pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan mengalami tekanan. Investor pun disarankan merealisasikan keuntungannya, terutama setelah penguatan bursa yang signifikan akhir-akhir ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

BERITA GLOOBAL:

Berita

Wall Street Rebound Besar

Setelah terus menerus tertekan, saham-saham di Wall Street akhirnya mencatat rebound besar. Lonjakan harga saham terjadi setelah keluarnya revisi pertumbuhan ekonomi AS.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Asyik! TKIM Bagi Dividen Rp 26,714 M

PT Baprik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) membagikan dividen sebesar Rp 20 per saham atau sebesar US$ 2,583 juta atau setara dengan Rp 26,714 miliar dari perolehan laba tahun 2008 sebesar US$ 51,686 juta.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Asyik! Minyak Naik Lagi

Harga minyak meningkat akibat adanya sentimen positif dari bursa Amerika Serikat yang memperlihatkan kenaikan akibat dari meningkatnya sektor konsumer.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Hore! Wall Street Hijau

Para investor bergegas kembali ke bursa saat beberapa perusahaan mencatatkan keuntungan, hal ini mengindikasikan pemulihan ekonomi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

PKPK Bidik Kontrak US$3,2 Juta

PT Perdana Karya Perkasa Tbk membidik kontrak senilai US$3,2 juta dari Chevron untuk konstruksi pertambangan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

ZBRA tak Bagi Dividen

PT Zebra Nusantara Tbk tidak akan membagikan dividen pada tahun ini karena kondisi keuangan perseroan yang belum memungkinkan untuk melaksanakan hal itu.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Pemerintah Minta Dividen 50%, Rasio Utang SMGR Memadai Untuk Ekspansi

Kementerian BUMN menetapkan dividen sebesar 50% dari laba bersih PT Semen Gresik Tbk pada 2008.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Bea Keluar Minyak Sawit Tetap 3%

Bea keluar (BK) minyak kelapa sawit mentah (CPO) untuk pengiriman Juli ditetapkan 3% atau sama dengan bulan sebelumnya, karena harga rata-rata komoditas itu di CIF Rotterdam sebesar US$757,43 per ton.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

MPPA Tinggalkan Supermarket

PT Matahari Putra Prima Tbk meninggalkan bisnis supermarket, dan menggantikan Supermarket Matahari menjadi convenience store yang banyak menjual produk makanan dan minuman siap saji.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Penjualan Mobil Juni Diprediksi Naik

Penjualan mobil pada Juni diperkirakan menembus angka 36.000 unit, naik tipis dibandingkan dengan realisasi Mei dipicu oleh kampanye penjualan agen tunggal pemegang merek dan situasi ekonomi yang membaik.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.


GZCO Akuisisi Palma Senilai Rp 466 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) kemarin menyetujui akuisisi 100% saham PT Palma Sejahtera. Total nilai akuisisi ini mencapai Rp 466 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

TRIM Geber Lagi Fasilitas Margin

PT Trimegah Securities Tbk bersemangat menyambut pembukaan kembali transaksi margin. Perusahaan sekuritas ini kembali giat memburu sumber dana bagi fasilitas transaksi margin.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

Tak Disetujui RUPS, AISA Batal Gadaikan Anak Usaha

PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) batal menggadaikan 100% saham anak perusahaannya, PT Bumi Raya Investindo. Sebab, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tak menyetujui penggadaian anak usaha itu. Tadinya, AISA ingin menggadaikan Bumi Raya kepada Bank Mandiri agar meraih utang Rp 50 miliar.

Kembangkan Bisnis, DYNA Siapkan Capex Rp 100 Miliar

Produsen plastik kemasan PT Dynaplast Tbk (DYNA) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp 100 miliar untuk 2009. DYNA akan menggunakan dana kas internal untuk mendanai 50% kebutuhan capex tersebut.

Pemerintah Minta Dividen 50% dari SMGR

Selaku pemegang saham, pemerintah ingin optimal menikmati laba bersih PT Semen Gresik Tbk (SMGR). Makanya, Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sofyan Djalil mengusulkan supaya SMGR membagikan dividen sebesar 50% dari laba bersih tahun 2008, sama dengan porsi dividen laba bersih 2007.

Jangan Terjebak Euforia Penguatan IHSG!

Prestasi penguatan masih akan terjadi pada indeks harga saham gabungan (IHSG) akhir pekan ini. Mesin penggeraknya adalah indeks regional dan Wall Street yang cemerlang.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Harga Minyak Buntuti Wall Street

Harga minyak mentah dunia kembali meningkat ke level USD68 per barel pada perdagangan Kamis (25/6/2009) waktu setempat. Sentimen positif dari bursa Wall Street di Amerika Serikat (AS) menjadi pendongkrak, tersulut meningkatnya sektor konsumer.

Investor Wall Street Terpancing Rapor Perusahaan Kakap AS

Indeks Dow Jones di Bursa Wall Street berhasil ditutup menguat menembus 173 poin, pada penutupan perdagangan Kamis (25/6/2009) waktu setempat. Sejumlah investor mulai kembali melantai bursa setelah beberapa perusahaan kelas kakap di Amerika (AS) mencatatkan keuntungan.

Rupiah Akhir Pekan Dua arah

Nilai tukar rupiah pada perdagangan Jumat (26/6) akan bergerak dua arah. Perkiraan penguatan dolar AS akan berusaha diimbangi dengan ekspektasi menguatnya indeks saham.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Rupiah Mulai Tenang

Gerak rupiah mulai tenang dengan potensi penguatan secara perlahan-lahan. Perbaikan ekonomi AS seperti tercermin dari revisi data pertumbuhan ekonominya diharapkan mampu membantu stabilitas rupiah.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.


Penurunan Order Industri Tekan Bursa di di Jerman

Indeks saham di Jerman turun pertama kali dalam tiga hari seiring melemahnya order industri di Eropa.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Penurunan Order Industri Tekan Bursa di di Jerman

Indeks saham di Jerman turun pertama kali dalam tiga hari seiring melemahnya order industri di Eropa.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Minyak Bergerak Tak Jauh Dari US$70 per Barel

Minyak masih bergerak tidak jauh dari level US$70 per barel setelah sempat melonjak kemarin akibat serangan kelompok militan atas jaringan pipa milik Royal Dutch Shell Plc di terminal ekspor Nigeria yang merupakan produsen terbesar di Afrika.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Standard & Poor's 500 Naik 2,1%

Bursa AS berlanjut naik ke level terbesar dalam 3 pekan setelah minyak melonjak di atas US$70 per barel memicu kenaikan kelompok saham energi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Indeks Harga Konsumen Jepang Mengalami Rekor Penurunan

Indeks Harga Konsumen (IHK) Jepang mengalami penurunan ke rekor terendah pada bulan Mei lalu. Hal ini bisa menjadi pertanda bahwa terjadinya deflasi di Negeri Sakura itu dapat menahan laju rebound perekonomian dari resesi terburuk sejak perang dunia II.

IHSG Diestimasi Bergerak 2.010-2.080

IHSG di Bursa Efek Indonesia hari ini diprediksi bergerak ke level 2.010-2.080 dengan mencermati pergerakan regional, menurut Indosurya Securities.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Serangan Militan di Nigeria Mendongkrak Semangat Dow Jones

Kemarin malam, saham-saham di Amrik melesat ke level tertinggi dalam tiga minggu terakhir. Kondisi ini terjadi setelah kontrak harga minyak dunia melesat di atas level US$ 70 per barel. Secara otomatis, saham-saham berbasis energi dan pertambangan ikut merangsek naik.

Bikin Pabrik Briket, BYAN Putuskan Tak Bagi Dividen

Pemegang saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN) belum bisa menikmati dividen dari laba bersih 2008. BYAN akan menggunakan seluruh laba bersih 2008 sebesar Rp 20,71 miliar untuk memperkuat bisnisnya.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

GZCO Akuisisi Palma Senilai Rp 466 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) kemarin menyetujui akuisisi 100% saham PT Palma Sejahtera. Total nilai akuisisi ini mencapai Rp 466 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

Thursday 25 June 2009

REKOMENDASI TRADER

BUY MIRA 570 -580
pengoleksi Mira akan mengankat saham ini ke harga 600 untuk target pertama..
dan akan terus ke target 650 apabila mira menyentuh 620.

BUY Tins..
Tins akan bagi deviden Rp 133 atau 7% dari harga saham.

REKOMENDASI SAHAM ASII, BDMN, TLKM

Title : Market Flash: US : The Fed mempertahankan pembelian treasuri
It's profit-taking or sell-off? Market terlihat membalikan arah trend index meskipun berita baik
mulai berkurang di market. IHSG menguat 4% menjadi 1,996. atau level tertinggi (24/6) dan
membentuk full candle. Kita memperkirakan hari ini market akan melanjutkan arahnya keatas
dengan penguatan terbatas. Tidak ada pergerakan market yang linier di pasar, fluktuasi harian
tidak bisa menjadi tolak ukur jangka menengah. Saya memperkirakan dengan sekenario seperti berikut,
Apabila market bisa menembus level 2.017 maka cerita keluar dari trend bullish akan salah.
Namun apa bila market tidak mampu membalikkan arah diatas MA 20 maka cerita tersebut benar.

World Bank memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia akan tumbuh -0,5% F2009
dan recover 1,5% F2010. Sementara untuk indonesia prediksi pertumbuhan di naikan
dari 2,5% menjadi 3,5% dibalik kontribusi belanja pemerintah.
Sementara Deutsche Bank merekomendasikan BUY on weakness untuk indonesia
dengan rekomendasi saham ASII, BDMN dan TLKM.

ANALISA IHSG

Analisa

Waspadai Koreksi IHSG

IHSG mencatat rebound signifikan hingga 81 poin pada perdagangan kemarin. Kenaikan tajam itu sekaligus membuka peluang koreksi untuk hari ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Pasar Tunggu Hasil FOMC & Data Home Sales AS

Pada perdagangan hari ini pasar akan menunggu hasil FOMC meeting dan data new home sales Amerika. Pergerakan IHSG hari ini, kisaran yang kami proyeksikan adalah 1.913-2.036.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Volatilitas Pasar Masih Tinggi

Perdagangan sepanjang hari ini diperkirakan masih bergerak fluktuatif, karena pemodal masih mencermati data-data ekonomi Amerika Serikat (AS) dan rilis The Fed.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

BERITA GLOOBAL:

Berita

Harga Emas Berpeluang Naik

Harga kontrak emas berpotensi menguat dipicu oleh pelemahan nilai tukar dolar AS yang membangkitkan permintaan terhadap logam mulia itu sebagai investasi alternatif.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Mengukur Sensitivitas PGAS

Meski membagi dividen Rp1 triliun atau 157,97% dari laba bersih 2008, saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk di pasar justru tertimpa aksi jual pada Selasa pekan ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

JSMR Raih Rp1,3 Triliun

PT Jasa Marga Tbk selama semester I/2009 diperkirakan membukukan pendapatan sebesar Rp1,2 triliun-Rp1,3 triliun.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

SIPD Incar Laba Rp46 Miliar

PT Sierad Produce Tbk mengincar perolehan laba bersih Rp46 miliar pada tahun ini dibandingkan dengan pencapaian 2008 senilai Rp26 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

BMTR Kaji Jual 10% Saham

PT Global Mediacom Tbk mengkaji penjualan 10% sahamnya karena adanya minat dari calon pembeli.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Rugi PRAS Turun

PT Prima Alloy Steel Universal Tbk pada Januari-Mei 2009 membukukan kerugian bersih senilai Rp17,31 miliar atau turun 23,39% dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama tahun lalu.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Pasar Semen Semester I Turun 8%

Permintaan semen di pasar domestik diprediksi turun 8% sepanjang semester I/2009 menjadi hanya 17,3 juta ton dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama 2008.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.


DGIK Bagi Dividen Rp 12,15 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham PT Duta Graha Indah Tbk (DGIK) menyetujui pembagian dividen senilai Rp 12,15 miliar atau 19,97% total laba bersih 2008. Tahun lalu, DGIK meraih laba bersih Rp 60,84 miliar turun 20,24% dari laba bersih setahun sebelumnya.

Hingga Mei, TOTL Sudah Kantongi Proyek Baru Rp 600 Miliar

Roda bisnis konstruksi PT Total Bangun Persada Tbk masih terus berputar. Sampai Mei 2009, emiten berkode saham TOTL itu telah mengantongi kontrak baru senilai Rp 600 miliar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

The Fed Pertahankan Suku Bunganya di Kisaran 0-0,25%

Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) memutuskan mempertahankan tingkat suku bunga acuannya di kisaran nol sampai 0,25 persen. Keputusan tersebut tidak mengagetkan lagi, karena sudah diprediksikan sebelumnya.

Daily Trading: ASII, AALI, DEWA, PGAS

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (25/6) masih akan bergerak fluktuatif, terimbas volatilitas harga minyak mentah. Namun masih ada saham yang tepat untuk daily trading seperti ASII, AALI, DEWA dan PGAS.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

BUMI Bisa Tembus Rp 2.000?

Saham PT Bumi Resources (BUMI), Kamis (25/6) diprediksikan melanjutkan penguatan. Pasalnya, pada perdagangan kemarin saham produsen batubara ini ditutup pada level harga tertingginya. Investor pun direkomendasikan trading buy.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Minyak Sedikit Tergelincir

Harga minyak kembali tergelincir pada perdagangan Rabu (24/6), yang dipicu oleh respon trader terhadap laporan mingguan inventaris sumber energi Amerika Serikat dan usainya pertemuan The Fed yang membahas kebijakan moneter.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Wall Sreet Masih Ditutup Campur Campur

Dow tetap melemah pada hari keempat, sementara indeks lainnya ditutup dengan baik pada perdagangan Rabu (24/6) usai The Federak Reserves mengulangi kekawatiran tentang proyeksi ekonomi pada akhir pertemuan yang membahas kebijakan yang berkaitan.

WIKA Rampungkan Proyek Labuan

PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akan merampungkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 Banten Labuan berdaya 2x300 megawatt (MW) milik PT Perusahaan Milik Negara (PLN Persero) pada September 2009.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Wall Street Biasa-biasa Usai Pertemuan The Fed

Hasil dari pertemuan 2 hari Bank Sentral AS tidak banyak membawa kejutan. Saham-saham di Wall Street pun bergerak biasa-biasa saja, bahkan indeks Dow Jones hanya melemah tipis.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Fed Tahan Kebijakan Bunga di Kisaran 0%

Bank Sentral AS (Federal Reserve) seperti diperkirakan memutuskan untuk mempertahankan suku bunga rendahnya dikisaran 0% hingga 0,25% The Fed juga menepis kekhawatiran soal inflasi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Rupiah Takkan Jauh dari Rp10.300-10.450

Kebijakan The Fed mengenai penetapan suku bunga di 0-0,25 persen, akan mempengaruhi nilai tukar rupiah di pasar spot antarbank. Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini diperkirakan akan meneruskan penguatannya walau terbatas.

Cermati Saham CPRO!

PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) dikabarkan telah menemukan vaksin untuk mengatasi virus yang menyerang tambak udangnya.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Sediakan Bank Garansi, ASEI Rangkul SDRA

PT Asuransi Ekspor Indonesia (Asei) kembali menjalin kerjasama dengan perbankan. Rabu (24/6) kemarin, Asei menggandeng Bank Himpunan Saudara 1906 dalam penyediaan bank garansi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

DSUC Tutup Pabrik dan Pecat Semua Karyawan di Banjarmasin

Krisis memaksa PT Daya Sakti Unggul Corporindo Tbk (DSUC) menghentikan produksi dan memecat seluruh karyawannya di unit usaha Banjarmasin, Kalimantan Selatan. "Untuk unit usaha di Pulau Jawa tetap berjalan normal dan tidak ada rencana menghentikan operasi," kata Sekretaris Perusahaan DSUC, Sardjono kepada Bursa Efek Indonesia, kemarin.

Minyak Mentah Merosot ke USD68,4

Harga minyak mentah dunia kembali tertekan pada perdagangan Rabu (24/6/2009), yang dipicu oleh respons trader terhadap laporan mingguan inventaris sumber energi Amerika Serikat dan usainya pertemuan The Fed yang membahas kebijakan moneter.

Kebijakan The Fed Direspons Dingin Wall Street

Indeks Dow Jones tetap melemah pada hari keempat sejak awal pekan ini. Sedangkan indeks lainnya ditutup dengan baik pada perdagangan Rabu (24/6/2009) waktu setempat. Padahal, The Federal Reserves mengungkapkan kembali kekawatiran tentang proyeksi ekonomi pada akhir pertemuan yang membahas kebijakan yang berkaitan.

Rupiah Ikuti The Fed, BI Siaga

Keputusan The Fed akan mendominasi pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis (25/6). Namun, intervensi yang dilakukan BI dapat menjaga volatilitas rupiah dari pergerakannya yang tajam.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

The Fed Tahan Suku Bunga, Dow Jones Terpeleset 0,3%

Keputusan yang diambil the Federal reserve (the Fed) untuk menahan suku bunganya kemarin malam tidak mengejutkan para investor. Kendati demikian, keputusan tersebut masih tetap mengecewakan para pelaku pasar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

Bursa Bergelora, Terkerek Pemain Lokal

Bursa saham bergelora lagi, menghapus bersih koreksi dalam sehari sebelumnya. Kemarin (24/6), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) meroket 4,25%, menjadi 1.995,67. Kenaikan itu pun menjadikan bursa kita jawara di antara bursa sejagad.

Wednesday 24 June 2009

REKOMENDASI TRADER

Buy ELSA 300 - 305
Elsa berpotensi ke harga 340..
dengan target 360.

BUy hexa
Hexa berpotensi ke 3500

BUY MIRA
buy di harga 550 - 580
Target Mira di perkirakan sampai september adalah 950

BUMI akan mengalami rebound hari ini ke 1750 - 1800

RUMOR PASAR

Rumor

RUMOR PASAR INVESTOR DAILY 24 Juni 2009

SEJUMLAH konsorsium broker akan mengakumulasi kembali saham PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB), seiring rumor keberhasilan perseroan meraih proyek PLN senilai Rp 20 triliun untuk lima tahun.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Investor Daily.

ANALISA iHSG

Analisa

IHSG: Tunggu Harga ke Level Buttom

Indeks saham pada Rabu (24/6) akan melanjutkan koreksi mengingat bursa sudah mengkonfirmasi adanya pelemahan. Investor disarankan masuk ketika penurunan sudah mencapai level harga terendah. Jangan beli sekarang, hold dulu!

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Investor Cermati Regional dan Koreksi Lanjutan

Indosurya Securities berpendapat bahwa IHSG hari ini diprediksi bergerak ke 1.870-1.960 dengan mencermati bursa regional dan koreksi lanjutan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

IHSG Siap Gerak ke Jalur Hijau

Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama beberapa hari terakhir sudah terlalu jauh. IHSG pun berpotensi untuk menguat meski tidak akan terlalu besar.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance

BERITA GLOBAL

Berita

Wah! TRUB Dapat Proyek Rp20 T

PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) dikabarkan berhasil memenagkan proyek PLN senilai Rp 20 triliun.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Rupiah Konsolidasi Cukup Panjang

Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu (24/6) diperkirakan sideways. Penguatan dolar AS atas tingginya permintaan masih masih menekan rupiah, namun capital inflow akan menahan koreksi mata uang lokal ini lebih dalam.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

PDB Asia Terseok, RI Masih Anteng

Bank Dunia kembali menurunkan tingkat pertumbuhan ekonomi (PDB) negara-negara berkembang seiring memburuknya resesi global. Namun, hal ini tidak berdampak signifikan bagi Indonesia.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.

Pernyataan ECB Tekan Bursa Eropa

Bursa Eropa tertekan melanjutkan Dow Jones Stoxx 600 Index turun terbesar dalam perdagangan sehari pada 2 bulan, setelah anggota European Central Bank (ECB) Axel Weber mengatakan bank sentral masih mempunyai ruang bagi penurunan suku bunga.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Harga Komoditas Angkat Bursa Jepang

Bursa Jepang naik yang dimotori oleh perusahaan perdagangan setelah harga komoditas mengalami rebound dan mengangkat prospek keuntungan mereka.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Standard & Poor’s 500 Index Naik 0,2%

Bursa AS naik didorong oleh tingginya harga minyak dan logam mengangkat saham-saham komoditas serta lelang Treasury yang lebih baik dari estimasi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Bursa Diduga Masih Tertekan

Bursa saham sepanjang perdagangan hari ini diperkirakan masih tertekan aksi jual pemodal yang memilih memangkas kerugian, meski secara teknis berpotensi mengundang pembelian di tengah koreksi (buy on weakness).

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Gerak Rupiah Belum Mulus

Pergerakan nilai tukar rupiah masih sangat beriak. Menjelang hasil dari pertemuan Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed), investor memilih untuk berjaga-jaga.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Boeing 'Merahkan' Dow Jones

Saham-saham di Wall Street bergerak terbatas menyambut pertemuan Bank Sentral AS (The Fed). Namun Dow Jones masih melemah akibat melorotnya saham Boeing.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Wow! Minyak Kembali Bangkit

Dolar AS yang kembali anjlok menjadi pendorong kenaikan harga minyak pada perdagangan Selasa (23/6). Hal ini menyudahi penurunan harga minyak yang terjadi selama dua hari ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Inilah.com.


Berita

Hari Ini Ito dan Rugeh Adu Kuat

Hari ini tim Ito Warsito dan paket I Made Rugeh Ramia adu kuat dalam pemilihan direksi Bursa Efek Indonesia yang dinilai para pelaku bursa berimbang.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Minyak Berada Pada US$68,69 per Barel

Minyak anjlok lebih dari 1% setelah laporan industri menunjukkan kenaikan persediaan bensin di AS dan respons atas turunnya cadangan minyak mentah.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Emas diperdagangkan US$920 per Ounce di London

Harga emas dalam poundsterling yang tampil terbaik dibandingkan dengan dalam dolar, yen dan euro, denominasi emas dalam tiga dekade sejak tahun lalu.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

Dua Kubu Berhadapan di BEI

Bursa Efek Indonesia (BEI) menggelar pemilu pada hari ini. Dua kubu kini bersaing ketat untuk mendapatkan posisi tertinggi di otoritas bursa paling bergengsi itu.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

MEDC Bakal Bagi Dividen dan Bayar Utang

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Medco Energi Internasional (MEDC) menyetujui pembagian dividen US$ 50 juta atau 17,84% dari laba bersih 2008 yang senilai US$ 280,20 juta.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Kontan Online

Gerak Rupiah Belum Mulus

Pergerakan nilai tukar rupiah masih sangat beriak. Menjelang hasil dari pertemuan Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed), investor memilih untuk berjaga-jaga.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Eforia di Bursa Saham Tak Berumur Panjang

Eforia pasar modal yang menggelegak sejak awal Maret kini sirna. Harga saham anjlok lagi karena investor asing menarik dana dari pasar. Kemarin (23/6), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergerus 3,07% menjadi 1.914,39 pada penutupan pasar. Bahkan, sebelumnya IHSG sempat jatuh ke bawah 1.900.

Boeing 'Merahkan' Dow Jones

Saham-saham di Wall Street bergerak terbatas menyambut pertemuan Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed). Namun Dow Jones masih melemah akibat melorotnya saham Boeing.

Berita selengkapnya bisa dibaca di detik Finance.

Boeing Angkut Dow Jones ke Zona Merah

Indeks S&P 500 berhasil menguat pada perdagangan Selasa (23/6/2009) waktu setempat, seiring dengan minat investor untuk berburu sejumlah saham. Namun sayang, pengaruh Boeing's 787 Dreamliner membuat indeks Dow Jones terbang ke zona merah. Saham produsen pesawat terbesar AS itu merosot hingga 6,5 persen ke posisi USD43,87, sekaligus mencatat penurunan terbesar dalam sehari setelah November.

Cermati Saham DEWA!

PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dikabarkan akan masuk dalam kelompok konsorsium Northstar dan Amstelco untuk membeli 10% saham PT Newmont Nisa Tenggara (NTT).

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com


IHSG Kehabisan Vitamin Bullish

Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih akan berjalan gontai. IHSG kehabisan vitamin penguat untuk bisa bangkit dari keterpurukan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

Pelemahan Dolar Sulut Harga Minyak

Melemahnya dolar Amerika Serikat (AS) menjadi memicu kenaikan harga minyak mentah dunia, pada perdagangan Selasa (23/6/2009) waktu setempat. Hal ini menyudahi penurunan harga minyak yang terjadi selama dua hari ini.

Berita selengkapnya bisa dibaca di okezone.com

BUMI Berpotensi ‘Technical Rebound’

Saham PT Bumi Resources (BUMI) pada perdagangan Rabu (24/6) diprediksikan berpotensi technical rebound mengingat besarnya kenaikan volume transaksi pada perdagangan kemarin. Investor pun direkomendasikan buy on weakness.

Escrow Account Nasabah Sarijaya Hampir Final

Sekitar 600 nasabah PT Sarijaya Permana Securities yang tidak memindahkan rekening efeknya akan dimasukkan ke Escrow Account atau rekening tampungan sementara.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

HEXA Berpotensi Menuju Rp3.500

PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) memproyeksikan laba bersih 2009 naik sekitar 50% disebabkan adanya peningkatan penjualan alat berat.

Berita selengkapnya bisa dibaca di inilah.com

Pelemahan Dolar Dan Krisis Iran Dorong Minyak "Rebound"

Harga minyak dunia berbalik melambung (rebound) pada Selasa waktu setempat, didukung oleh melemahnya dolar AS dan meningkatnya krisis politik di Iran, kata para analis.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Antara.

Pasar Saham Dunia Mencari Arah

Harga saham di London, Paris, New York dan di Asia terhuyung-huyung pada perdagangan Selasa waktu setempat,di tengah keraguan meragukan tentang prospek `rebound` (berbalik naik) ekonomi jelang pertemuan Federal Reserve AS di Washington.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Antara.

IHSG Menanti Keputusan The Fed dan Minyak

IHSG diprediksi bergerak mix diperkirakan dipengaruhi oleh sentimen pergerakan indeks bursa global dan regional, pergerakan rupiah serta harga komoditas.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.

MSCI Asia Pacific Index Naik 0,3%

Saham produsen komoditas angkat bursa-bursa di Asia setelah harga minyak dan tembaga bergerak naik di New York mendorong prospek pendapatan.

Berita selengkapnya bisa dibaca di Bisnis Indonesia.