Solusi Saham

SELAMAT DATANG DI SOLUSISAHAM SANGAT SENANG JIKA DAPAT MEMBANTU ANDA , SEMUA YANG DATANG SEBAGAI TAMU AKAN TINGGAL SELAYAKNYA SAUDARA

ARTIKEL

Thursday 3 March 2011

Rekomendasi Trader by : andre mahardika

Rekomendasi Trader by : andre mahardika

IHSG
Secara teknikal IHSG tidak dapat menahanpembalikan arah golden cross ke 3512.. dan kemungkinan hari ini IHSG masih akan mengalami tekanan dan ketidak stabilan transaksi perdagangan.. wait to buy : namun apabila IHSG masih dapat bertahan di 3471 maka besar kemungkinan IHSG akan adanya pembalikan arah kembali ke 3503














=============================================

LAPORAN KEUANGAN ITMG
















================================================

Technical Analyst Comment
 Kami mencoba mengikuti apa yang tergambar jelas dari gabungan MA 50 dan Stochastic Oscillator. Terindikasi bahwa
IHSG saat ini sedang mencoba naik menembus Resistance berupa MA50 namun terlihat akan gagal walau kita dapat
juga menyimpulkan IHSG sedang dalam kondisi Pullback setelah sedikit naik menembus Resistance. Disisi lain,
Stochastic Oscillator mulai memberikan sinyal Sell di area Overbought yang menandakan sinyal turun. Kami
memprediksi IHSG akan turun dengan kecenderungan mixed dalam range 3453 sampai 3510.

Top Buy Recommendation
PTBA (19950) - Buy On Weakness , Stop Loss : 19200 , Target Price : 22000
INDF (4825) - Buy , Stop Loss : 4700 , Target Price : 5200
GJTL (2025) - Speculative Buy , Stop Loss : 1990 , Target Price : 2125
BSDE (700) - Buy On Weakness , Stop Loss : 620 , Target Price : 750


PTBA (19950) – BUY On Weakness
Stop Loss : 19200, Target Price : 22000
Dengan menggunakan metode Gann Fan, kami melihat PTBA berada dalam fase
Akumulasi. PTBA mungkin masih akan bergerak cukup volatile dengan range sempit
antara 19300 sampai 20350. Expert Says : Investor dapat mengambil Aksi Beli di harga
rendah dengan target harga di 22000.

INDF (4825) – BUY
Stop Loss : 4700, Target Price : 5200
INDF berada dalam kondisi Pullback setelah berhasil naik menembus Resistance kami di
sekitar 4800. Mulai terlihat tahap awal penguatan volume. Stochastic Oscillator masih
memberikan peluang dan ruang naik. Expert Says : Investor dapat mengambil Aksi Beli
di harga rendah dengan target harga di 5200.

GJTL (2025) – Speculative BUY
Stop Loss : 1990, Target Price : 2125
GJTL berada di Support 2025 yang cukup penting di tahun 2011 ini. Dua kali GJTL sudah
Rebound di 2025. Stochastic Oscillator (Daily dan Weekly) menunjukkan kondisi GJTL
yang Oversold. Range penting GJTL adalah 1950 sampai 2025. Expert Says : Investor
dapat mengambil Aksi Beli dengan target harga di 2125. Investor juga dapat mengambil
range Cut Loss di 1950 dengan target harga 2350.

BSDE (700) – BUY On Weakness
Stop Loss : 620, Target Price : 750
BSDE berada dalam range akumulasi di 630 – 700. MACD masih berada di bawah
Centerline. Dalam timeframe Weekly terlihat bahwa BSDE saat ini sudah Oversold
sehingga berpeluang naik. Kami masih melihat kemungkinan BSDE akan melemah sedikit
sebelum akhirnya bisa menembus Resistance 700 tersebut. Expert Says : Investor dapat
mengambil Aksi Beli di harga rendah dengan target harga di 750.

=================================================

What Move the market?

Gold Reach Highest Level Again: Oil Price Settle above $100.

NEWS HIGHLIGHTS

Indosat : Percepat Bayar Utang Rp 3.5 Triliun, Laba Bersih Turun 56.8%

Intiland Development : Siap Terbitkan Obligasi US$ 150 Juta

Jasa Marga : Incar Tiga Ruas Jalan Tol

Elnusa : Raih Kontrak Baru US$ 225 Juta

TECHNICAL HIGHLIGHTS

PTBA (19950) - Buy On Weakness

INDF (4825) - Buy

GJTL (2025) - Speculative Buy

BSDE (700) - Buy On Weakness

FY10 RESULT HIGHLIGHTS

PT Indo Tambangraya (ITMG)

What Move the Market?

Gold Reach Highest Level Again : Oil Price Settle Above $100.

Kondisi Libya yang masih belum aman membuat minyak melambung ke harga $102 per barel (+0,48%). Pasar minyak fokus pada Timur Tengah dimana mulai muncul tanda-tanda pengurangan suplai minyak dari Libya. Harga minyak menurut kami masih terus mengalami kenaikan hingga kondisi Timur Tengah mereda dan adanya jaminan suplai minyak.

Dow Jones ditutup menguat tipis +0,07%. Investor masih menunggu rilis data pekerjaan di Amerika hari Jumat.Bursa Eropa ditutup turun akibat kenaikan harga minyak dan konflik Libya. FTSE -0,35%, CAC -0,81%, DAX -0,58%. Emas kembali mencetak harga rekor tertingginya di $1.437. Pasar Asia pagi ini juga mengalami penguatan terdorong oleh kenaikan Wall Street (Nikkei +0,39%).

IHSG kemarin ditutup -0,76% akibat aksi profit taking setelah sebelumnya mengalami kenaikan. Penurunan terbesar dialami saham sektor pertambangan. PGAS -2,72%, ITMG -3,59%, BORN -3,35%. Asing mencatatkan net sell sebesar Rp 17 Miliar. Hari ini kami prediksi IHSG akan menguat dengan transaksi yang relatif sepi akibat minimnya sentimen. Investor cenderung tidak punya alasan untuk melakukan transaksi. Investor masih menunggu Rapat Dewan Gubernur BI mengenai suku bunga. Kami prediksi BI rate akan bertahan di 6,75% dengan terjaganya inflasi di bulan Februari.

Indosat (ISAT, 5000)

Percepat Bayar Utang Rp 3.5 Triliun, Laba Bersih Turun 56.8%

PT Indosat telah mempercepat pembayaran utang senilai Rp 3.58 triliun sepanjang 2010. Percepatan pembayaran ini dilakukan kepada BCA, DBS dan Bank Mandiri. Indosat juga melunasi lebih awal utang obligasi senilai US$ 109 juta atau sekitar Rp 981 miliar yang jatuh tempo pada 2012. Indosat juga melunasi utang obligasi yang jatuh tempo pada 2010 sebesar US$234 juta. Hingga akhir 2010, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 19.79 trilun atau naik sekitar 5.2% namun laba bersih terpangkas 56.8% menjadi Rp 647 miliar. –Investor Daily

Intiland Development (DILD, 320)

Siap Terbitkan Obligasi US$ 150 Juta

PT Intiland Development berencana menerbitkan obligasi senilai US$ 150 juta atau setara dengan Rp 1.32 triliun dalam waktu dekat untuk membiayai sejumlah proyek. Kabarnya perseroan telah menunjuk Credit Suisse dan UBS Securities sebagai lead arranger penerbitan obligasi tersebut. Tahun ini perseroan menganggarkan capex hamper mencapai Rp 1 triliun untuk pengembangan sejumlah proyek. -Bisnis

Jasa Marga (JSMR, 3250)

Incar Tiga Ruas Jalan Tol

PT Jasa Marga berencana mengakuisisi tiga ruas jalan tol baru pada tahun ini yang diperkirakan akan selesai dalam kurun waktu 3 tahun kedepan dengan total investasi Rp 11.89 triliun. Rencana akuisisi ini sedang dalam tahap finalisasi pemberkasan menyusul telah selesainya uji tuntas dan dianggap layak. Saat ini perseroan menguasai 72% jalan tol Indonesia dengan memiliki jalan tol sepanjang 570Km. Tahun ini perseroan menganggarkan capex sebesar Rp 7.4 triliun untuk merealisasikan proyek-proyek jalan tol. –Bisnis

Elnusa (ELSA, 295)

Raih Kontrak Baru US$ 225 Juta

PT Elnusa mengklaim telah mengantongi kontrak baru sepanjang tahun ini sekitar US$225.2 juta, dari angka tersebut khusus total kontrak perolehan jasa hulu migas terintegrasi untuk pekerjaan 2011 senilai US$ 200.2 juta. Dengan angka tersebut, target perolehan pendapatan jasa hulu migas untuk 2011 telah tercapai +/- 50%. Secara keseluruhan, tahun ini perseroan menargetkan pendapatan sekitar Rp 5.5 triliun dengan rencana belanja modal US$ 100.2 juta. –Bisnis

No comments: