Solusi Saham

SELAMAT DATANG DI SOLUSISAHAM SANGAT SENANG JIKA DAPAT MEMBANTU ANDA , SEMUA YANG DATANG SEBAGAI TAMU AKAN TINGGAL SELAYAKNYA SAUDARA

ARTIKEL

Thursday 7 October 2010

BI RATE

Akankah BI Rate Tetap 6,5%?

Selasa, 5 Oktober 2010 - 08:48 wib
text TEXT SIZE :
Rifa Nadia Nurfuadah - Okezone
Ilustrasi

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) bakal menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada hari ini, Selasa 5 Oktober 2010. Salah satu agendanya adalah pembahasan suku bunga acuan (BI rate). BI rate tersebut pun diprediksi akan tetap bertahan 6,5 persen.

Menteri Perekonomian Hatta Rajasa menjelaskan jika BI rate yang mencerminkan bunga intsrumen investasi sertifikat Bank Indonesia (SBI) dapat memicu aliran dana (kredit) untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Saya menginginkan yang penting bagaimana SBI jangan dijadikan sebagai instrumen investasi. SBI adalah instrumen BI. Yang penting bagaimana perbankan kita bisa meningkatkan review loan to deposit, serta landing rate-nya bisa lebih murah," jelas Hatta kepada okezone di Jakarta, Senin (5/10/2010) malam.

Ketika disinggung berapa BI Rate yang diinginkan pemerintah, Hatta mengungkapkan tidak mematok harga mati untuk BI rate tersebut. "Yang penting bagaimana pertumbuhannya (kredit perbankan) di atas 20 persen dan landing ratenya kompetitif sehingga lebih banyak dana bergulir untuk menggerakkan mesin perekonomian," bebernya.

Sementara itu, pengamat ekonomi Cyrillus Harinowo Hadiwerdoyo menuturkan jika BI rate akan tetap di level 6,5 persen. "BI rate akan bertahan 6,5 persen sampai akhir tahun," ungkapnya.

Sebenarnya, kata Cyrillus, BI rate seharusnya sudah mulai dinaikkan dari sekarang. Namun ternyata BI sudah memiliki instrumen yang dapat menahan peningkatan bunga acuan tersebut yaitu menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM) perbankan dari lima persen menjadi enam persen dari dana pihak ketiga yang dimilikinya.(

No comments: